Bali bukan hanya terkenal dengan pantainya yang indah dan budayanya yang memesona, tetapi juga karena ragam kulinernya yang kaya rasa dan sarat makna. Setiap makanan khas Bali memiliki cerita tersendiri, terutama tentang rempah-rempah lokal, tradisi turun-temurun, dan filosofi keseimbangan dalam kehidupan masyarakatnya.
Kini, Anda tidak perlu berkeliling pulau untuk mencicipi berbagai hidangan autentik itu. Cukup datang ke Jendela Bali, restoran ikonik yang terletak di kawasan GWK Cultural Park. Tak hanya bersantap, di sini Anda juga bisa menikmati panorama spektakuler Pulau Dewata dari ketinggian.
Artikel ini akan mengajak pembaca untuk mengenal ragam makanan khas Bali yang tersedia di Jendela Bali, sekaligus merasakan pengalaman kuliner yang memadukan cita rasa tradisional dan pemandangan luar biasa.
Cita Rasa Makanan Khas Bali yang Mendunia
Kuliner Bali dikenal memiliki karakter kuat yang kaya rempah, pedas, gurih, dan wangi. Semua itu berasal dari bumbu dasar khas yang disebut base genep, campuran dari berbagai rempah seperti lengkuas, jahe, kunyit, kemiri, bawang, dan cabai. Bumbu ini menjadi rahasia kelezatan dari hampir semua makanan khas Bali, mulai dari sate lilit hingga lawar.
Selain rasa, kuliner Bali juga menyimpan filosofi mendalam tentang keseimbangan dan harmoni. Dalam setiap piring, ada perpaduan unsur manis, asin, asam, dan pedas yang menggambarkan keseimbangan hidup manusia.
Penyajiannya pun penuh simbol, seperti penggunaan daun pisang yang mencerminkan kesucian, atau nasi sebagai lambang kehidupan. Tak heran jika makanan khas Bali kini dikenal hingga mancanegara, bukan hanya karena rasanya, tetapi juga karena nilai budayanya yang begitu dalam.
Baca juga: 9 Best Cocktails in Bali to Freshen Your Day at Jendela Bali Restaurant
Makanan Khas Bali di Menu Jendela Bali The Panoramic Resto & Lounge
Di Jendela Bali, setiap hidangan dirancang untuk membawa pengunjung merasakan perjalanan rasa di Pulau Dewata. Berikut beberapa menu andalan yang wajib Anda coba.
1. Nasi Bukit Jendela Bali
Hidangan ini merupakan versi modern dari nasi campur Bali yang disajikan dalam bentuk nasi berbukit lengkap dengan ayam suwir, daging sapi, sate lilit, urap sayur, dan aneka sambal.
Nasi Bukit menggambarkan filosofi “semua rasa Bali dalam satu piring” karena menyuguhkan cita rasa gurih, pedas, manis, dan segar yang berpadu sempurna. Menu ini menjadi ikon makanan khas Bali di Jendela Bali karena menghadirkan keanekaragaman kuliner Bali dalam satu hidangan elegan.
2. Sate Campur
Sate Campur menyuguhkan harmoni cita rasa dari potongan ayam, daging sapi, dan ikan pilihan yang dimarinasi dengan bumbu khas. Dibakar di atas bara api yang lembut, setiap tusuk sate menghasilkan aroma smokey yang menggugah selera dengan tekstur daging yang juicy. Hidangan ini bukan sekedar makanan, melainkan pengalaman kuliner yang memadukan tradisi, rasa autentik, dan kehangatan budaya Bali yang selalu memikat setiap penikmatnya.
3. Nasi Goreng Bebek Suna Cekuh
Nasi goreng khas Bali ini berbeda dari nasi goreng biasa. Sajian ini dimasak dengan bumbu suna cekuh atau campuran rimpang khas Bali yang menjadikannya memiliki aroma khas dan cita rasa tajam menggoda. Menu ini menjadi jembatan antara masakan tradisional dan modern, cocok untuk wisatawan yang ingin menikmati makanan khas Bali dengan sentuhan kekinian.
4. Ayam Bumbu Rajang
Berasal dari daerah Singaraja, Ayam Bumbu Rajang terkenal dengan rasa pedasnya yang menggigit dan aroma rempah yang kuat. Disajikan bersama sambal matah segar, hidangan ini cocok bagi pecinta kuliner otentik. Cita rasanya yang khas memperkaya ragam makanan khas Bali di Jendela Bali dan membawa sensasi makan seperti di rumah tradisional Bali.
5. Balinese Pizza
Balinese Pizza dari Jendela Bali Resto di GWK menghadirkan pengalaman kuliner fusion yang unik dan wajib dicoba. Hidangan ini memadukan adonan pizza renyah dengan saus tomat, shallot chili salsa segar, sereh aromatik, dan shrimp paste cheese yang menghadirkan cita rasa khas Bali.
Perpaduan bahan lokal ini menciptakan keseimbangan rasa pedas, gurih, dan harum rempah yang merepresentasikan karakter kuliner Bali.
Setiap gigitan menghadirkan sentuhan modern tanpa meninggalkan identitas tradisionalnya, menjadikan Balinese Pizza pilihan ideal bagi wisatawan yang ingin menikmati inovasi kuliner Bali dalam bentuk yang berbeda namun tetap otentik.
6. Bebek Goreng Krispy
Sajian Bebek Goreng Krispy di Jendela Bali The Panoramic Resto and Lounge terasa istimewa karena dihidangkan bersama telur, trio sambal, dan sayur Kacang Mekalas khas Bali yang bahan dasarnya adalah kacang panjang. Sayur Kacang Mekalas juga dikenal dengan sebutan lain seperti Jukut Bejek atau Jukut Kalas.
Penyajiannya mirip dengan sayuran urap yang gurih dengan campuran kelapa parut , bumbu suna cekuh, serta sambal embe yang pastinya menggugah selera. Tak hanya itu, nikmati juga 3 varian sambalnya yang terdiri dari sambal matah, sambal terasi, dan sambal lu’at.
Suasana Makan di Jendela Bali: Cita Rasa dan Pemandangan
Selain menyajikan makanan khas Bali yang autentik, Jendela Bali juga menawarkan suasana yang memanjakan mata dan hati. Rasakan wisata kuliner yang berbeda dan nikmati berbagai pengalaman tak terlupakan di Jendela Bali berikut ini.
1. Pemandangan Spektakuler GWK dan Laut Bali
Restoran ini berkonsep semi-outdoor dengan panorama Garuda Wisnu Kencana yang megah serta garis pantai selatan Bali yang membentang di kejauhan. Menikmati makanan khas Bali diiringi semilir angin sore di sini menjadi pengalaman yang tak terlupakan.
2. Tempat yang Cocok untuk Segala Momen
Baik untuk makan malam romantis, acara keluarga, atau sekadar menikmati sunset, suasana Jendela Bali memberikan kesan hangat dan elegan. Setiap sudut restoran dirancang untuk menonjolkan keindahan alam dan budaya Bali.
3. Lengkap dengan Appetizer dan Dessert
Selain hidangan utama, tersedia juga pilihan appetizer seperti sate campur dan gado-gado, serta dessert ringan yang menggoda. Anda bisa menutup santapan dengan minuman segar khas Bali sambil menikmati panorama malam GWK yang menakjubkan.
Baca juga: BarAong Show di GWK: Wisata Tari Barong Bali yang Spektakuler dan Modern
Jendela Bali: Perpaduan Rasa Tradisional dengan Nuansa Modern
Konsep utama Jendela Bali adalah “fine dining dengan jiwa Bali.” Setiap menu dibuat menggunakan bahan-bahan lokal terbaik dan resep turun-temurun, namun disajikan dengan tampilan modern dan elegan. Ini membuat setiap hidangan makanan khas Bali tidak hanya lezat di lidah, tetapi juga indah di mata.
Selain itu, Jendela Bali juga dikelola oleh tim profesional yang memahami filosofi kuliner Bali. Jendela Bali berhasil memadukan cita rasa tradisional dengan kenyamanan modern, menghadirkan pengalaman makan yang autentik namun tetap eksklusif.
Baca juga: 20 Wisata Bali yang Wajib Dikunjungi, GWK Paling Ikonik
Makanan khas Bali bukan hanya tentang rasa, tetapi juga tentang kisah dan budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi. Di Jendela Bali, setiap suapan mengandung makna, mulai dari tradisi, keharmonisan, dan keindahan Pulau Dewata.
Dengan pemandangan spektakuler GWK sebagai latar, pengalaman kuliner di Jendela Bali menjadi perwujudan nyata dari kekayaan rasa dan budaya Bali.
Ingin mencicipi makanan khas Bali sambil menikmati panorama malam GWK yang menakjubkan? Kunjungi Jendela Bali di kawasan GWK Cultural Park dan rasakan pengalaman kuliner autentik yang memadukan cita rasa tradisional, suasana modern, dan pemandangan indah Bali dari ketinggian.